derapjambi.co_tanjabtim – Sejumlah warga yang melintas di Jalan Kabupaten di Desa Sungai Sayang, Kecamatan Sadu, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi terpaksa menggotong sepeda motor mereka, lantaran kondisi jalan yang rusak parah dan penuh lumpur bak kubangan kerbau.
Salah seorang tokoh masyarakat di Kecamatan Sadu, Tri Hadi Mustofa menuturkan, jalan Kabupaten yang mengalami kerusakan ini menghubungkan antara Desa Sungai Sayang dengan Desa Sungai Jambat, Kecamatan Sadu, Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
“Sekitar 500 meter panjang jalan yang rusak. Ini jalan kabupaten, lokasinya di Desa Sungai Sayang. Kerusakan nya udah sekitar sebulan,”ujar Tri Hadi Mustofa kepada media Jum’at (18/11).
Tri menjelaskan, kerusakan jalan kabupaten di Kecamatan Sadu tersebut acap kali terulang setiap tahunnya disaat musim penghujan.
“Dan itu peristiwa berulang bertahun-tahun, sudah tiga tahun ini,”jelas Tri.
Ia mengatakan, akibat kerusakan jalan, masyarakat pun sulit untuk melintasinya. Setiap pengendara sepeda motor yang melewati jalan milik Kabupaten ini harus rela kendaraan mereka terendam dalam kubangan lumpur.
Ada juga warga yang terpaksa menggotong sepeda motornya lantaran tidak bisa melintas, karna kondisi lumpur yang dalam.
“Saya balik dari Jambi kemarin terguling 5 kali di situ, motor saya Honda Megapro. Kalau dak ada kawan kesitu, mungkin dak sampai rumah saya,”jelas Tri Hadi Mustofa dengan nada kesal
Tri Hadi Mustofa mendesak Pemkab Tanjabtim untuk segera melakukan perbaikan darurat pada titik lokasi jalan rusak tersebut.
“Harapan saya untuk sementara ini harus ada penanganan tanggap darurat. Terutama yang saya harapkan itu Bupati bisa langsung turun ke lokasi, atau Wakil Bupati nya.
Jadi kalau Bupati turun ke lokasi, dia bisa mengambil kebijakan darurat. Karna semua kebijakan itu berpulang di tangan Bupati,”tandasnya.
Jalan kabupaten yang rusak di Kecamatan Sadu ini adalah salah satu Urat nadi aktivitas ekonomi masyarakat setempat (ham)