derapjambi.co, Tanjabbar, – Kerusakan proyek tanggul yang menjadi keluhan warga di Desa Sungai Gebar Barat terus menjadi sorotan. Pasalnya, proyek yang baru dibangun pada anggaran APBD kabupaten Tanjab Barat, tahun 2023 ini sudah mengalami kerusakan di berapa titik.
Kerusakan tanggul terbilang sangat parah sehingga langsung mendapat respon dari Pejabat PPTK dan konsultan pengawas dinas PUPR Tanjab Barat.
Tirta selaku PPTK kegiatan mengatakan, kerusakan tanggul akan segera dilakukan perbaikan,”katanya singkat.
Lebih lanjut menurutnya, itu kontrak sedang bejalan jadi keadaannya memang ada beberapa titik longsor.
” jadi itu ad titik-titik yg longsor akan diperbaiki secara manual, oleh masyarakat sekitar, biayanya dari rekanan, karena alat tidak mungkin mundur bisa hancur tanggul, ” sebutnya. (5/10)
Terpisah konsultan pengawas Mimi dikonfirmasi mengatakan ,hal yang sama.bahwa kerusakan tanggul akan di perbaiki.
“Tanggul akan di perbaiki,”sebutnya melalui pesan singkat washapp pribadinya ketika di konfirmasi.
Ditanya sistem apa perbaikan yang akan dilakukan, sebutnya perbaikan akan dilakukan secara manual,”katanya.
Ditanya lagi apakah tidak menyalahi aturan atau boleh dilakukan perbaikam secara manual, karena diketahui dalam proses lelang atau dalam kontrak kerjanya mengunakan alat berat.
Namun, sayang konsultan pengawas di konfirmasi kembali tidak lagi membalas atau merespon pertanyaan yang di layangkan terkesan pilih bungkam alias diam sampai berita ini di terbitkan.
Menanggapi hal ini salah satu warga setempat mempertanyakan terkait rencana perbaikan tersebut, apakah perbaikan secara manual bisa efektif sedangkan mengunakan alat berat saja pekerjaan tersebut rusak apalagi mengunakan manual.
” aneh saja rasanya, jika perbaikan secara manual, sedangkan menggunakan alat berat saja rusak, “pungkasnya. (S2)