derapjambi.co,Tanjabbtim, – Aktivitas warga parit 6 Nipah Panjang, kabupaten Tanjab Timur terkendala. Pasalnya, jembatan penghubung di wilayah tersebut putus sejak 2 Tahun yang lalu.
Jembatan yang konstruksi nya terbuat dari kayu yang berada di Kuala parit 6 kelurahan Nipah panjang ll, kecamatan Nipah panjang, kabupaten Tanjung Jabung timur putus.
Akibatnya, warga harus rela Melayu jalan memutar untuk mengakses jalan yang berada di seberang Parit 6.
Lokasi yang berada di seberang jembatan merupakan akses jalan menuju kepasar, dan para pelajar untuk menuju ke sekolah.
Menurut warga, jembatan kayu yang di perkirakan di bangun di era tahun 70 an tersebut termasuk tertua saat ini masih belum juga dibangun.
” Ini termasuk jembatan tua di wilayah ini, sayang nya tidak diperhatikan pemerintah daerah, padahal ini sangat dibutuhkan masyarakat, ” sebut warga
Lurah Nipah panjang ll kecamatan Nipah panjang Rafdinal,SE kepada media Derap Jambi menceritakan. Harapan kami semoga jembatan tersebut dapat dibangun secara permanen, sebab itu juga salah satu akses penghubung masyarakat untuk menuju pasar Mayang mangurai dan juga akses bagi anak-anak untuk belajar Alquran.
Dan kami juga berharap agar kiranya segenap lapisan masyarakat untuk bersabar dalam hal ini( ham)