derapjambi.co_koja – Sampah Daerah Aliran Sungai Batanghari (DAS) Jl KH M Zen Kelurahan Arab Melayu Kecamatan Pelayangan Kota Jambi yang menjadi panorama sehari-hari hingga bau menyengat menusuk hidung ditambah budaya masyarakat yang buang sampah sembarangan kesungai apabila musim kemarau terlihat jelas hal ini menjadi perhatian kita semua, aksi tersebut bukan tanpa sebab pasalnya sarana seperti TPS (tempat pembuangan sampah) hingga armada jemputan serta sarana lainnya tidak tersedia .
Dilansir media ini (01/05) Ketua DPW PPP-RI (Perkumpulan Pelapak Pemulung Republik Indonesi) Provinsi Jambi Abdurrahman Shiddiq menjadi inisiator yang disupport Lurah Arab Melayu Dody guna diadakannya rapat antar RT yang berada sekitar DAS yakni RT 1-6 guna membahas masalah sampah agar bisa dikendalikan.
Dalam keterangannya Lurah Dody menyambut baik ajakan tersebut dengan mengumpulkan warga masyarakat serta RT sekitar DAS di balai RT 04 Kelurahan Arab Melayu, Shiddiq notabene bukan warga Kelurahan Arab Melayu namun dia peduli tentang sampah yang ada diwilayah kita masa kita tidak peduli, bebernya
Lagi kata Dodi dia berterima kasih kepada DPW PPP-RI Provinsi Jambi Shiddiq biasa dipanggil yang telah memberikan perhatian serta kontribusi kepada daerah kami terkait sampah kami bersama warga serta stakeholder lainnya akan segera menindak lanjuti hal ini, pungkasnya
Dalam kesempatan yang sama perwakilan RT dan masyarakat melontarkan beberapa keluhan seputar topik pertama tidak tersedianya TPS kalaupun ada dijemputnya lama bahkan tidak dijemput sama sekali hingga aroma semerbak menyengat menusuk hidung dan pada akhirnya masyarakat membuang sampah kesungai, TPS yang tersedia sudah overload karena sampah tidak terangkut mengingat lokasi TPS milik warga membuat pemilik lahan merasa keberatan hingga membuang sampah hingga TPS nya kesungai …
Lanjutnya jika TPS disediakan oleh Pemerintah dalam hal ini Dinas LH Koja sesuai dengan kebutuhan serta armada jemputan aktif teratur melakukan penjemputan sampah insya allah kami akan menghimbau warga agar sampahnya jangan lagi dibuang sungai melainkan dibuang ke TPS yang telah tersedia, pungkasnya.
Ketua DPW PPP-RI Provinsi Jambi Abdurrahman Shiddiq melontarkan kritikan kepada Dinas LH Koja menurutnya keluhan yang warga sampaikan seharusnya bisa segera direspon mengingat sebaran petugas yang masif sesuai area semestinya bisa menginformasikan kepada atasan agar bisa segera diminimalisir untuk dieksekusi, namun jika petugas yang dilapangan tidak menjalankan SOP dengan sengaja atau tidak tentu perlu adanya sanksi, beber Shiddiq (red)