derapjambi.co_batanghari – Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Batang Hari, Senin (26/08) melaksanakan Rapat koordinasi (Rakor) bersama stakeholder dalam rangka pengawasan tahapan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubenur serta Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024.
Kegiatan tersebut digelar di ruang aula gedung PKK Batang Hari, turut hadir dalam acara, para perwakilan Partai Politik, Forkompinda Inspektorat, Dukcapil Bakesbangpol Batang Hari, KPU Batang Hari, Camat se-Kabupaten Batang Hari, serta tamu undangan lainnya.
Komisioner Bawaslu, Divisi Hukum Pencegahan Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Kemasyarakatan, Robbiansyah menjelaskan bahwasanya pencegahan menjadi domain yang lebih kuat ketimbang penindakan. Karena tidak ada penindakan kalau tidak ada kuatnya pencegahan.
“Pengawasan menjadi bagian fungsi kelembagaan. Semua divisi harus melakukan pengawasan,” kata Komisioner Robbi.
Prinsipnya, kata Robbi, Bawaslu harus mampu melihat jauh ke depan bahwa kejahatan Pemilu atau pemilihan itu sudah terjadi sejak jauh sebelum perencanaan.
Tinggal kita yang menyikapi, mengawasi, agar tercegah hal demikian, dan untuk itu tidak bisa melalui Bawaslu sendiri harus sama-sama. Justru itu harus melibatkan stakeholder agar bisa menjadikan Pemilu yang kondusif,” ujar Robbi.
Sementara Absor, SH,. MH, sebagai Divisi Penanganan Penanggulangan Sengketa Pilkada usai kegiatan mengajak masyarakat untuk ikut mengawasi jalannya tahapan Pilkada serentak tahun 2024.
“Kita berharap nanti Pilkada serentak tahun 2024 ini berjalan dengan aman, damai dan lancar tidak ada satupun hal yang menghalangi dan kami berharap semua baik masyarakat maupun peserta pemilu nanti itu benar-benar mematuhi aturan, ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, khususnya berkaitan dengan proses pelaksanaan tahapan Pilkada,” imbuhnya (gune)