derapjambi.co_batanghari – Sebanyak 30 pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) dikukuhkan oleh Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief, yang akan bertugas pada upacara peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia (17/08)
“Momen ini adalah kesempatan yang baik bagi siswa/siswi Batanghari yang bisa terpilih menjadi paskibraka, jadi berikan hal yang terbaik dalam melaksanakan tugas ini,” kata Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief.
Ia menjelaskan, menjadi anggota paskibraka ini merupakan kehormatan sekaligus menjadi sebuah kebanggaan tersendiri, tidak semua anak yang bisa mendapatkan kesempatan untuk mengibarkan bendera merah putih pada momen Hari Ulang tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia.
Rangkaian tahapan proses seleksi awal dari sekolah hingga akhir telah kalian akhiri, begitu juga dengan proses latihan yang cukup panjang dan melelahkan. Untuk itu pihaknya berpesan kepada pasukan Paskibraka.
“Berharap agar anggota paskibraka ini dapat melaksanakan tugas baik pengibaran dan penurunan bendera dengan penuh rasa tanggung jawab,” ujarnya
Sementara itu, Fadhil juga mengatakan, nilai-nilai keteladanan itu sangat penting untuk berbakti tanpa balasan, berjuang tanpa menghitung untung rugi sebagaimana anak-anak yang telah baca ikrarkan pada pengukuhan, dan harus ditanamkan pada diri kalian masing-masing termasuk nilai-nilai kedisiplinan selama mengikuti latihan.
“Nilai-nilai yang saya sebutkan itu adalah contoh dan perilaku baik dalam membangun kualitas diri yang ikhlas dan berdisiplin tinggi, dan itu akan dirasakan pada saat kalian telah bekerja,” katanya
Di akhir pengukuhan, seluruh peserta yang dikukuhkan tampak larut dalam upacara yang digelar di Pendopo, Senin malam.
Terutama saat mereka mengucapkan ikrar dan melakukan prosesi mencium Sang Saka Merah Putih sembari diiringi lagi “Padamu Negeri”. Tak sedikit yang terlihat berkaca-kaca (gun)